infoemas.id – Pada Jumat, 26 September 2025, harga emas di pasar spot tercatat naik tipis 0,1% menjadi US$3.739,42 per troy ounce. Sebelumnya, pada Selasa (23/9/2025), harga emas mencapai rekor tertinggi di level US$3.790,82. Sementara itu, harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember juga naik 0,1% menjadi US$3.771,1.
Faktor Pendorong Kenaikan Harga Emas
Kenaikan harga emas didorong oleh penurunan jumlah klaim tunjangan pengangguran mingguan di Amerika Serikat yang lebih rendah dari perkiraan. Data ini menunjukkan adanya ketahanan pasar tenaga kerja AS, yang dapat mempengaruhi kebijakan suku bunga The Federal Reserve (The Fed). Investor kini menantikan data inflasi penting yang akan dirilis dalam waktu dekat, karena data tersebut berpotensi memengaruhi langkah suku bunga The Fed selanjutnya.
Perhatian Investor terhadap Kebijakan The Fed
Investor semakin fokus pada kebijakan moneter The Fed, terutama terkait dengan suku bunga acuan. Kenaikan harga emas menunjukkan adanya minat yang meningkat terhadap aset safe haven, seperti emas, di tengah ketidakpastian ekonomi global. Pasar berharap bahwa The Fed akan mempertimbangkan data ekonomi yang ada sebelum mengambil keputusan lebih lanjut mengenai kebijakan suku bunga.
Prospek Harga Emas ke Depan
Melihat tren saat ini, prospek harga emas ke depan tetap positif. Namun, pergerakan harga emas akan sangat dipengaruhi oleh kebijakan The Fed dan data ekonomi yang akan dirilis dalam waktu dekat. Investor disarankan untuk terus memantau perkembangan ekonomi global dan kebijakan moneter AS untuk membuat keputusan investasi yang tepat.
