infoemas.id – PT Soho Global Health Tbk (SOHO) bersama dua anak usahanya, PT Soho Industri Pharmasi dan PT Parit Padang Global, telah menandatangani perjanjian fasilitas perbankan korporasi dengan PT Bank HSBC Indonesia. Kesepakatan ini tertuang dalam Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Korporasi No. JAK/213168/U/250610 yang diteken pada 10 Oktober 2025. Dalam perjanjian tersebut, HSBC memberikan fasilitas kredit dengan nilai maksimum mencapai Rp350 miliar.
Jenis Fasilitas Kredit yang Diberikan
Fasilitas kredit mencakup Kredit Berdokumen (DC), Kredit Berdokumen dengan Pembayaran Tertunda (DPC), Pinjaman Impor, dan Bank Garansi. Transaksi diberikan tanpa agunan dari debitur, sehingga perusahaan memperoleh fleksibilitas lebih dalam mengelola modal kerja dan kas operasional.
Tujuan dan Manfaat Fasilitas Kredit
Manajemen SOHO menegaskan bahwa transaksi ini akan memberikan tambahan fleksibilitas keuangan bagi perusahaan dan entitas anaknya. Fasilitas kredit ini diharapkan dapat mendukung kebutuhan modal kerja dan kas operasional, serta memberikan keleluasaan dalam menarik sebagian atau seluruh fasilitas kredit sesuai dengan kebutuhan.
Langkah Strategis SOHO dalam Pengelolaan Portofolio
Sebelumnya, SOHO juga melakukan langkah strategis dengan melepas seluruh kepemilikan sahamnya di PT AstraZeneca Indonesia. Langkah ini dilakukan untuk mengoptimalkan portofolio bisnis perusahaan dan fokus pada pengembangan lini bisnis inti. Hasil dari transaksi divestasi tersebut akan dicatat sebagai pendapatan non-operasional bagi SOHO.
Prospek Ke Depan
Dengan adanya fasilitas kredit dari HSBC dan langkah strategis dalam pengelolaan portofolio, SOHO berharap dapat memperkuat posisi keuangan dan operasionalnya. Perusahaan berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan produk-produk kesehatan yang berkualitas, guna memenuhi kebutuhan masyarakat dan meningkatkan daya saing di pasar.
