HSBC Proyeksikan Harga Emas Bisa Capai US$4.000 per Ons dalam Waktu Dekat

infoemas.id – HSBC mengungkap bahwa emas berpotensi melampaui level US$4.000 per ons dalam waktu dekat. Bank ini melihat bahwa risiko geopolitik, ketidakpastian fiskal, dan gangguan kebijakan moneter bisa mendorong lonjakan harga. Bagi mereka, pembelian oleh bank sentral dan permintaan institusional akan mendukung momentum rally.

HSBC juga memperingatkan bahwa jika The Fed memangkas suku bunga lebih sedikit dari ekspektasi pasar, reli emas bisa melambat. Strategi diversifikasi portofolio ke emas menjadi semakin relevan dalam lingkungan pasar yang tidak pasti.

Fakta Harga Emas Saat Ini

Spot gold mencatat rekor tertinggi di US$3.896,49 per ons sebelum turun kembali ke kisaran yang lebih konservatif. HSBC menilai bahwa level ini bisa menjadi pijakan untuk dorongan ke US$4.000 apabila faktor-faktor pendorong tetap mendominasi.

Emas kini menjadi aset favorit selama periode turbulensi pasar. Kenaikan signifikan tahun ini menjadikan emas sebagai pilihan lindung nilai terhadap ancaman inflasi dan pelemahan mata uang.

Dinamika Permintaan dan Pasokan

Bank sentral di berbagai negara disebut aktif membeli emas untuk mendiversifikasi cadangan mereka. Permintaan institusional juga tetap kuat, terutama di tengah ekspektasi suku bunga rendah dan tekanan fiskal global.

Namun, HSBC menunjukkan bahwa batasan pasokan dan biaya penyimpanan bisa menjadi hambatan. Jika aliran dana institusional berhenti atau kebijakan moneter kaku terus dipertahankan, lonjakan harga emas bisa tersendat.