infoemas.id – Pada Jumat, 29 Agustus 2025, harga emas perhiasan mengalami kenaikan signifikan di pasar domestik. Tren ini terlihat di berbagai platform jual beli emas, termasuk Raja Emas dan Laku Emas. Lonjakan harga mencerminkan meningkatnya minat masyarakat terhadap emas sebagai aset investasi di tengah ketidakpastian ekonomi global dan domestik.
Kondisi Pasar di Raja Emas
Di Raja Emas, harga beli emas perhiasan kadar 24 karat tercatat Rp1.760.000 per gram pada pukul 11.45 WIB. Harga jual berada di kisaran Rp1.800.000 per gram. Perubahan harga ini dapat terjadi sewaktu-waktu, tergantung pada fluktuasi pasar dan kebijakan internal Raja Emas.
Harga Emas di Laku Emas
Di Laku Emas, harga beli emas perhiasan 24 karat tercatat Rp1.613.000 per gram pada tanggal yang sama. Harga jual sedikit lebih tinggi, tetap kompetitif dibandingkan platform lainnya. Laku Emas menawarkan kemudahan transaksi jual beli emas secara online dan transparan, sehingga menarik konsumen yang ingin berinvestasi dengan cepat dan aman.
Faktor yang Mendorong Kenaikan Harga Emas
Beberapa faktor memengaruhi kenaikan harga emas perhiasan. Pertama, harga emas dunia menunjukkan tren positif. Pada 29 Agustus 2025, harga emas spot naik 0,6% menjadi USD 3.416,14 per ons, menyentuh level tertinggi sejak 23 Juli. Kedua, inflasi yang tinggi dan ketidakpastian ekonomi global mendorong masyarakat beralih ke emas sebagai aset aman.
Prediksi Tren Harga Emas ke Depan
Melihat tren saat ini, harga emas perhiasan kemungkinan akan terus naik dalam jangka pendek. Namun, fluktuasi harga emas dunia dan kebijakan ekonomi domestik tetap memengaruhi pergerakan harga. Konsumen disarankan memantau harga secara berkala sebelum melakukan transaksi.
Secara keseluruhan, meskipun harga emas perhiasan naik, emas tetap menjadi pilihan investasi yang menarik bagi masyarakat Indonesia. Dengan memahami dinamika pasar dan menggunakan platform terpercaya, investor dapat memaksimalkan keuntungan dari investasi emas perhiasan.