Emas Terkoreksi saat Dolar AS Menguat, Investor Pantau Data IHP dan Tunjangan Pengangguran
infoemas.id – Harga emas turun pada Kamis, 14 Agustus 2025, setelah mencatatkan kenaikan dua hari berturut-turut. Logam mulia ini diperdagangkan di kisaran $3.335 per troy ons, turun sekitar 0,60% dibandingkan puncak sebelumnya. Penurunan ini terjadi karena dolar AS menguat setelah mencapai level terendah dua minggu, sekaligus meningkatnya spekulasi pasar terhadap penundaan pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed).
Pengaruh Data IHP dan Klaim Tunjangan Pengangguran
Rilis data Indeks Harga Produsen (IHP) AS pada Juli menunjukkan kenaikan 0,9% secara bulanan, membawa kenaikan tahunan menjadi 3,3%. IHP inti juga naik 0,9% MoM, sehingga tingkat tahunannya mencapai 3,7%. Sementara itu, Klaim Tunjangan Pengangguran Mingguan AS tetap stabil, menunjukkan kondisi pasar tenaga kerja yang kuat. Data ini meningkatkan ekspektasi bahwa The Fed mungkin menunda pemangkasan suku bunga lebih lanjut, mendukung penguatan dolar AS dan menekan harga emas.
Dinamika Geopolitik Memengaruhi Sentimen Pasar
Meskipun data ekonomi AS menunjukkan kekuatan, sentimen investor tetap terpengaruh oleh isu geopolitik. Pertemuan AS-Rusia yang dijadwalkan di Alaska tetap menjadi sorotan pasar. Presiden Donald Trump memperingatkan Rusia akan menghadapi konsekuensi berat jika konflik di Ukraina tidak segera dihentikan. Ketidakpastian geopolitik ini berpotensi mendorong investor kembali ke aset safe-haven seperti emas jika ketegangan meningkat.
Strategi Investor dan Prospek Harga Emas
Secara teknikal, harga emas bergerak di kisaran $3.340 hingga $3.370 per troy ons. Jika harga menembus $3.370, potensi naik ke level psikologis $3.400 terbuka lebar. Sebaliknya, penurunan di bawah $3.340 bisa menekan harga menuju support $3.300. Investor disarankan memantau data ekonomi AS dan perkembangan geopolitik untuk menentukan strategi investasi jangka pendek.
Meskipun emas terkoreksi, faktor fundamental dan teknikal tetap memengaruhi pergerakan harga. Investor perlu tetap waspada terhadap perubahan pasar dan menyesuaikan strategi untuk mengoptimalkan peluang keuntungan.